Skip to content

Total Jumlah Korban Tsunami Aceh

  • by

15 tahun lalu, tepatnya 26 desember tahun 2004, aceh dan Indonesia berduka. Gelombang tsunami setinggi 20 meter menerjang bumi serambi mekah, ribuan korban berjatuhan, bangunan rusak dan beberapa kota di aceh lumpuh.

Sebelum tsunami, terjadi beberapa kali gempa dan puncaknya, gempa dahsyat berkekuatan 9,0 dalam waktu sepuluh menit mengguncang, memicu tsunami di Aceh dan sebagian wilayah sumatera utara, lalu dengan cepat menyebar ke berbagai tempat lain.

Tak hanya aceh dan Indonesia, beberapa negara lain juga terdampak seperti India, Sri Lanka, Malaysia, Thailand, Bangladesh, Somalia, Kepulauan Cocos dan Maladewa.

Korban Jiwa

Tsunami yang menghantam aceh dan sejumlah negara didekat samudra hindia, menyebabkan banyak korban jiwa. Berbagai sumber menyebutkan, ada ribuan orang meninggal dunia. Setidaknya tercatat dari  Sumatra hingga Kepulauan Andaman, india selatan, srilanka, thailand, dan sebagian afrika, ada sekitar 230.000 orang yang meninggal di 14 negara

Di aceh sendiri terjadi kerusakan parah dan sekitar 170.000 orang tewas. Ratusan orang selamat kehilangan tempat tinggal, bangunan kota hancur.

Penyebab gempa dan tsunami aceh

Interaksi lempeng eurasia dan indo-australia adalah penyebab gempa yang terjadi di perairan barat aceh, kepulauan andaman dan nikobar. Gempa bermagnitudo 9,0 ini berpusat di dasar laut pada kedalaman 10 KM dan telah menimbulkan tsunami yang menghantam kawasan pantai di asia tenggara dan asia selatan yang letaknya di sekeliling pusat gempa.

Kondisi Aceh Saat ini

Sejak bencama tsunami melanda 15 tahun silam, aceh dan wilayah terdampak disekitarnya telah, sedang dan terus berbenah menjadi lebih baik. Infrastruktur telah mulai dibangun kembali, kawasan kota dan pedesaan terdampak juga mulai tertata lagi.

Warga aceh yang selamat, juga berangsur makin membaik psikologisnya. Mereka telah memulai beraktivitas seperti biasa. Untuk mengenang peristiwa tsunami 15 tahun silam, dibangunlah museum tsunami.

Museum ini menjadi ingatan kolektif warga aceh tentang apa yang pernah melanda mereka. Di museum itu, ada suara rekaman seorang perempuan menyanyikan lagu dalam bahasa aceh. Juga dipajang berbagai kondisi ketika tsunami menerjang.

Pemerintah aceh dan warganya sangat dewasa dan tangguh menyikapi bencana yang pernah melanda. Pada tanggal 26 desember di Aceh sekarang ini dijadikan hari libur daerah. Mereka melakukan kegiatan untuk memperingati, memaknai dan merefleksi tentang bencana tsunami yang pernah melanda mereka.  Membuktikan tingkat kesadaran warga aceh sangat tinggi.